Pertemuan Ditunda Sikapi "Acara Tatap Muka " Dengan Gubernur PB, Masyarakat 16 Kabupaten Komitmen AKan Ditolak Pekan Besok

Sejumlah masyarakat 16 Kabupaten Pegunungan Tengah Papua di Manokwari di Sekretariat IMPT,  Sabtu (14/09) sore/KP

Manokwari, KERITING POST - Lima puluhan lebih Mahasiswa dan Masyarakat asal 16 Kabupaten Pegunungan Tengah Papua di Manokwari menggelar pertemuan pada Sabtu (14/09/2019) sejak sore di sekretariat Ikatan Mahasiswa Pegunungan Tengah (IMPT)  di Asrama Gamey Putera,  Amban Manokwari, Papua Barat. 

Pertemuan tersebut digelar untuk menyikapi segelintir orang yang mengatasnamakan Masyarakat 16 Kabupaten Pegunungan Tengah Papua di Manokwari dan melakukan pertemuan tertutup dengan Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan pada jumat (13/09/2019) lalu di salah satu hotel dikota Manokwari tersebut dinilai tidak benar. 

Baca : Suku Besar Arfak Ajak Masyarakat Pegunungan Tengah Bersama Jaga Manokwari

Diputuskan pertemuan segera ditunda mengingat beberapa oknum yang mengikuti pertemuan dengan Gubenur Papua Barat tidak hadir bahkan waktu jelang malam. 

Pertemuan lanjutan menyikapi "acara tatap muka" dengan Gubernur Papua Barat, atas nama masyarakat 16 Kabupaten pegunungan tengah Papua dimanokwari diputuskan akan menolak.  Suara penolakan secara resmi dan terbuka akan dimuat dalan pernyataan sikap pada pekan besok. Sebab Masyarakat dan Mahasiswa asal  16 Kabupaten pegunungan tengah di Manokwari menilai pertemuan yang dilakukan adalah kepentingan sepihak dan tak menguntungkan bagi rakyat asli papua yang berdiam dikota Manokwari pada umunya. Sehingga masyarakat 16 Kabupaten bersikap tegas membantah dan menolak acara tatap muka itu dalam pernyataan sikap nantinya.

Baca : Masyarakat 16 Kabupaten Pegunungan Tengah Menolak Keras "Acara Tatap Muka" Dengan Gubernur Mandacan

Didalam pertemuan perdana disekretariat IMPT itu langsung  diundang oleh Badan Pengurus IMPT.  Terlihat pula dalam pertemuan tersebut Kepala Suku 16 Kabupaten pun ikut menghadiri hingga pertemuan mengusai. 

Pet/KP